Sebagai contoh Amerika negara adidaya dengan kelengkapan dari militer dan senjata canggihnya seandainya mereka berencana menyerang Indonesia salah satu akses yang paling mudah melalui pelabuhan tanjung priok, karena di propinsi lain pelabuhannya belum lengkap seperti tanjung priok.
Ada beberapa kendala yang mungkin akan dihadapi pasukan Amerika saat memasuki wilayah Indonesia. mulai dari mereka berlabuh di Pelabuhan Tanjung priok harus ijin lewat berbagai instansi Pelabuhan, isi formulir belum lagi tenggat waktu karena dweeling time. mungkin mereka bisa memakan waktu 5 hari di pelabuhan saja bahkan lebih..
Saat menunggu proses masuk ke daratan mereka terpaksa buat base camp di pelabuhan...mulai dari pembebasan lahan..demo...itupun masih ijin dengan pihak satpol PP dan preman sekitar...pungli disana sini agar mereka bisa buat base camp dipelabuhan, belum dari biaya kebersihan lingkungan..karena jika mereka buat base camp pasti banyak tukang asongan bahkan mungkin ada pasar malam yang berjualan di base camp.
Pihak Amerika juga memperhitungkan biaya penjagaan untuk aset perang mereka..lengah sedikit bisa hilang komponen perangnya. Ada juga masalah komunikasi banyak orang indonesia yang tidak paham bahasa inggris agar tidak terjadi miss comnunication mereka harus menyewa penerjemah.
Mereka juga harus menggelar pengajian bersama agar penyerangan berjalan lancar...banyak yang harus dipanggil dan pasti semua itu menggunakan biaya yang sangat besar...
belum dengan segi kemacetan...mereka tidak mungkin menyerang di hari sabtu / minggu karena di indonesia justru kemacetan semakin bertambah saat libur tiba. Kecuali mereka bisa menggunakan Gojek..tapi itupun juga menjadikan masalah dengan Ojek sekitar..
Dari berbagai pertimbangan tersebut pihak Amerika membatalkan penyerangan ke Indonesia.
